Akar Manis untuk Tenggorokan Anda
11:00:00 pm Posted In bau nafas , HD Proliz , radang tenggorokan Edit This 0 Comments »Licorice atau akar manis telah dikenal sebagai bahan utama permen pelega tenggorokan di banyak negara.
Di Inggris, produk permen akar manis telah menjadi ciri khas mereka dan dikenal dengan nama Liquorice allsorts. Walau demikian, kandungan terbanyak permen Liquorice allsorts bukanlah akar manis, melainkan adas manis.
Di Belanda, permen akar manis, yang dikenal dengan nama Drop, adalah permen yang paling digemari masyarakat. Drop merupakan perpaduan akar manis dengan sedikit adas manis, menthol, dan daun salam sehingga rasanya agak asin.
Sama seperti masyarakat Inggris dan Belanda, warga Siria juga menggunakan akar manis sebagai permen.
Di Italia, akar manis dikonsumsi secara alamiah. Mereka mencabut tanaman akar manis dari tanah dan langsung mengunyahnya sebagai penyegar mulut.
Masyarakat Indonesia kini bisa mendapatkan manfaat akar manis dalam produk HD Proliz. Hadir dalam bentuk lozenge, HD Proliz memiliki beberapa manfaat lain, tidak hanya sebagai penyegar pernafasan semata. Alasannya, High-Desert telah memadukan akar manis dengan bee propolis dan menthol.
Karenanya, HD Proliz juga berfungsi menghambat pertumbuhan bakteri penyebab radang tenggorokan bernama Streptococcus pneumoniae dan Streptococcus Beta Group A. HD Proliz membantu mengurangi rasa gatal pada tenggorokan, meredakan radang tenggorokan, sekaligus melegakan pernafasan dan hidung tersumbat. Selain itu, HD Proliz juga terbukti membantu meredakan batuk secara efektif.
Untuk kepercayaan diri Anda, HD Proliz akan mengatasi bau nafas tidak sedap sekaligus menyegarkan nafas Anda. Kandungan alami di dalamnya membuat efek nafas segar lebih bertahan lama dibandingkan lozenge atas permen mint yang banyak beredar di pasaran. Untuk mencegah bau nafas tidak sedap di pagi hari, hisaplah HD Proliz sebelum Anda tidur.
Keunggulan lain yang dimiliki oleh HD Proliz adalah tidak akan merusak gigi serta aman bagi penderita diabetes karena tidak mengandung gula.
Sumber : www.hdindonesia.com
Sumber : www.hdindonesia.com
0 comments:
Post a Comment